Berbagai keluhan yang terjadi
selama masa kehamilan tak jarang membuat ibu menjadi malas makan dan
beraktifitas, padahla selama masa kehamilan, ibu harus benar-benar menjaga
kesehatannya agar anak dalam kandungannya pun juga kuat terhadap serangan
penyakit. Kita sering mendengar kalimat “ibu hamil harus makan 2x lebih banyak,
untuk memenuhi kebutuhan ibu dan janinnya”. Kebutuhan akan nutrisi selama
kehamilan memang meningkat namun tidak berarti ibu harus makan sangat banyak,
yang terpenting adalah zat gizi yang terkandung (kualitas) bukan jumlah makanan
yang dikonsumsi (kuantitas). Selama masa kehamilan seluruh jenis zat gizi
diperlukan oleh ibu hamil. Pada tabel dibawah kami cantumkan kebutuhan akan zat
gizi selama masa kehamilan.
Zat Gizi
|
Angka Kecukupan
|
Sumber
|
Energi
Lemak Total
Protein
Karbohidrat
Serat
Vitamin A
Vitamin D
Vitamin E
Vitamin K
Thiamin (B1)
Riboflavin (B2)
Niasin (B3)
Asam Folat
Asam Panthotenat
Pridoksin
Cianocobalamin (B12)
Vitamin C
Kalium
Natrium
Kalsium
Fosfor
Magnesium
Zat Besi
Yodium
Zink
Selenium
Mangan
Flour
|
2160 Kal
60 g
81 g
324 g
25 g
800 RE
5 mcg
15 mg
55 mcg
0,7 mg
1,4 mg
18 mg
600 mcg
7 mg
1,7 mg
2,6 mcg
90 mg
4700 mg
1500 mg
950 mg
600 mg
270 mg
33 mg
200 mg
14,7 mg
35 mcg
2 mg
2,7 mg
|
Protein, Karbohidrat, Lemak
Daging, Minyak
Daging, Telur, Ayam, Tempe, Kacang-kacangan
Nasi, Mie, Kentang, Roti, Ubi dll
Sayur & Buah
Hati, Kuning telur, sayur dan buah berwarna merag orange
Minyak ikan, susu, telur, keju, dll
Ikan, Ayam, Kuning telur, kecambah, ragi, minyak tumbuh-tumbuhan
Havermut, dll
Susu, kuning telur, sayuran segar, dll
Gandum, daging, susu, kacang hijau, ragi, beras, telur, dll
Sayur-sayuran segar, kacang kedelai, kuning telur, susu
Buah-buahan, gandum, ragi, hati, ikan , ginjal, kentang manis, daging
unggas
Brokoli, bayam, kacang-kacangan, telur, hati sapi, alpukat, pisang
Gandum
Daging, susu, sayuran hijau, ginjal, hati, kacang ijo
Kacang-kacangan, jagung, beras, hati, ikan, beras tumbuk, ragi, daging
Telur, hati, daging
Sayuran dan buah-buahan, jambu biji, jeruk, strawberry, pepaya
Sayuran dan buah, daging ayam, sapi, tomat, brokoli, kacang polong
Melon, pisang, dan jeruk
Hasil laut, Garam dapur
Ikan, udang, susu, kuning telur, dan daging sapi
Susu dan produk olahan susu, buncis, coklat, kacang-kacangan, bayam
Lombok cina, kangkung dan sayuran
Ikan, kacang almon kering, bayam, alpukat, pisang, kismis dan kacang
Mede
Hati, tiram, kerang, daging tanpa lemak, ayam/itik, ikan
Hasil laut
Daging merah, ayam, serel, makanan laut, padi-padian, kacang-kacangan
Kacang-kacangan, telur, daging tanpa lemak, seafood, Biji-bijian dan
Gandum
Biji-bijian dan serealia seperti jagung, beras dan gandum
Air minum, hasil laut
|
Yang sangat penting dan harus
tercukupi untuk menunjang kesehatan calon ibu dan janin yang dikandungnya :
Cukupi kebutuhan asam folat minimal 600 µg
Asam folat amat
penting untuk mencagah bayi dari kemungkian terkena Neural
Tube Defect (cacat tabung syarat, gangguan otak serta sumsum
tulang belakang). Asam folat banyak terdapat dalam sayuran hijau, hati, daging,
dan buah-buahan berwarna merah dan jingga, padi, biji-bijian, kacang-kacangan,
sayangnya proses pemasakan dapat menghilangkan asam folat sampai dengan 90%.
Oleh karena itu sebaiknya ibu hamil mengkonsumsi asam folat kapsul atau tablet
sesuai dosis yang ditentukan.
Zat Besi
Zat besi sangat
diperlukan untuk pembentukan sel darah merah dimana selanjutnya sel darah merah
bertanggungjawab mengantar sari-sari makanan dan oksihen kepada janin, selain
itu juga mempersiapkan ibu pada saat persalinan. Zat besi mudah dijumpai dalam
bahan makanan bahkan sering ditambahkan dalam susu-susu formula namun
penyerapan zat besi mudah terganggu oleh kehadiran serat dan kalsium.
Vitamin B6
Pada awal
kehamilan, biasanya sang ibu mengalami “morning sicness”.
seperti mual dan muntah-muntah. ini adalah hal yang wajar, selama muntahnya
tidak keterusan. Jika anda mengalami rasa mual tersebut, Vitamin B6 dapat
membantu mengatasinya karena merupakan zat antimuntah.
Selain memenuhi
nutrisi, ibu hamil juga sebaiknya mengehentikan kebiasaan merokok dan jauhkan
diri dari asap rokok, hentikan konsumsi alkohol dan obat-obatan yang
berpengaruh pada janin sedini mungkin, berbagai penelitian menunjukan bahwa
rokok, alkohol dan obat-obatan seperti kokain, morfin dapat meningkatkan resiko
keguguran, kelahiran prematur, dan lahirnya bayi dengan berat badan rendah. Merokok juga berpengaruh pada kesuburan
seseorang dan menurunkan jumlah sperma. Demikian juga kurangilah konsumsi
kafein dari kopi, teh, coklat maupun obat flu dan sakit kepala akan mengganggu
penyerapan vitamin dan mineral khususnya kalsium dan zat nesi yang sangat
diperlukan selama kehamilan.
Contoh Menu
Makanan untuk Ibu Hamil
| ||
Pagi
|
Siang
|
Malam
|
Nasi
Telur mata
sapi
Kering
tempe
Tumis
kacang panjang
Segelas
susu
|
Nasi
Ikan Goreng
Botok Tempe
Sayur asam
Pepaya
|
Nasi
Semur daging + Tahu
Orak-arik wortel + Kol
Pisang
|
Jam : 10.00
|
Jam
: 16.00
|
|
Bubur
kacang ijo
|
Kolak pisang
|
Peningkatan berat badan ibu
Yang diharapkan selama kehamilan
|
|
Ibu dengan berat badan kurang
(IMT < 18,5) : 15 kg 20 kg
Ibu dengan berat badan normal
(IMT 18,5 – 22,9) : 12,5 kg 15 kg
Ibu dengan berat badan berlebih
(IMT > 22,9) : 7,5 kg 12,5 kg
|
IMT : Indeks Masa Tubuh
Rumus : Berat Badan (kg)
Tinggu badan (m)2
Contoh : BB = 50 kg, Tb = 160 cm
= 50
= 19,5
(1,6)2
|
Anda haus mencegah kemungkinan
terjadinya infeksi selama kehamilan, misalnya untuk tokso, hindari memakan
daging mentah, cucilah sayuran sebelum dikonsumsi, jika berkebun gunakan sarung
tangan, jauhi hewan peliharaan (seperti kucing). CMV dan Herpes dapat menular
melalui hubungan kelamin. CMV* jug amenular dari air seni anak atau bayi yang
mengalami CMV, jadi hati-hati menukar popok atau celana bayi lain. Rubella
ditularkan melalui percikan ludah atu batuk penderita Rubella, sehingga jangan
dekat-dekat dengan anak yang mengalami demam dan keluar ruam.
*CMV = Cyto magalo Virus,
termasuk keluarga virus Herpes
Selama hamil sedapatnya jangan
makan obat selain dari dokter, terutama awal kehamilan. Susunan saraf terbentuk
paling pesat selama 3.5 bulan pertama kehamilan. Kalau obat yang dikonsumsi
mengganggu pembentukan sususnan saraf, anak dapat lahir lahir dangan kelainan
yang berat.
Kehamilan bukan suatu alasan
untuk menghentikan kegiatan olah raga Anda, sebaliknya oleh raga sangat penting
sekali bagi ibu hamil, namun mengingat kondisi kehamilan, maka calon ibu harus
berhati-hati dalam memilih jenis olahraga. Berikutnya beberapa jenis olah raga
yang disarankan selama masa kehamilan :
Senam Kegel
Senam kegel
akan membantu anda memelihara dan memperkuat otot-otot vagina yang nantinya
akan membantu anda dalam prosees mengejan saat persallinan, anda dapat melatih
otot-otot vagina dengan cara berpura-pura menahan keinginan untuk buang air
kecil. Tahan beberapa saat, lalu lepaskan, lakukan berulang kali.
Berenang
Berenang akan
membantu ibu hamil memelihara otot dan menekan pembentukan lemak tanpa
menyebabkan tekanan yang kuat pada persendian, namun tidak disarankan untuk
menyelam.
Jalan kaki dengan santai
Lakukanlah
jalan santai disekita rumah anada atau di taman, pada pagi atau sore hari.
Dengan berjalan kaki, ibu hamil akan mendapatkan keuntungan seperti menguatnya
otot kaki, mendapatkan udara segar, lepas dari kepenatan di dalam rumah, dan
efeknya tidur akan lebih nyenyak dan aka bangun dengan kondisi lebih segar.
Yoga
Yoga disarankan bagi ibu hamil
yang merasakan kegelisahan atau kecemasan, saat yoga anda akan diajarkan ternik
bernafas, berkonsentrasi dan bermeditasi. Anda pun akan merasa lebih ringan dan
lentur.
Saat anda aka melakukan olahraga,
konsultasikan dulu anda kepada dokter dan instruksi olahraga, pada beberapa
klub olahraga disediakan kelas khusus untuk ibu hamil. Selalu lakukan pemanasan
sebelum melakukan olahraga, ingat, jangan memaksakan diri, lakukan olahraga
cukup 15 menit hingga satu jam sehari. Jangan melebihi waktu maksimal, Apabila
saat olahraga anda merasa pusing, mual, flek atau pendarahan segera hubungi
dokter.
Perkembangan Janin dan ibu selama
kehamilan
Umumnya calon ibu merasakan
kehamilan ketika memasuki munggu kedua kehamilan, dimana saat ini ibu mulai
merasakan keluhan morning sicknes
seperti mual, muntah, penciuman lebih sensitive. Begitu anda merasakan
kehamilan segeralah cek ke dokter kandungan, untuk memastikan kehamilan anda
dan untuk mengetahui hal-hal apa yang harus anda perhatikan, mulailah membaca
buku-buku mengenai kehamilan, tentuanya anda akan merasa lebih tenang bila
daoat membayangkan dan mengenali perubahan dan perkembangan yang terjadi pada
anda dan janin anda. Berikut kami sajikan perjalanan perkembangan janin dan ibu
selama kehamilan.
BULAN PERTAMA
Perkembangan Janin :
Pada minggu awal buah hati anda
bernama Zigot, ia akan terus membelah dan akan bergerak menempel ke dinding
rahim (endometrium) ibu, pada minggu ke-3 ia berubah bentuk menjadi embrio,
yang selanjutnya akan disebut janin. Mulai minggu ke-4, jantung janin anda
mulai berdetak.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Pada saat ini Hormon hCG (Hormon
kehamilan) mulai masuk kedalam darah, ibu akan merasakan oayudara mengeras,
diikuti rasa gatal dan nyeri, mulai muntah di pagi hari (morning sickness), ibu juga akan merasakan produksi lendir vagina
lebih banyak, ini adalah cara tubuh untuk memberitahukan kehadiran sang buah
hati.
Tips mengalami keluhan muntah :
Minum
teh manis dan hangat, seta biskuit begitu bangun pagi
makan
dalam porsi kecil tapi sering (5-6x sehari), jangan biarkan perut kosong
Hindari
wewangian yang menyengat
Hindari
makanan yang berlemak, pedas, asam dan berbumbu tajam
jika
anda muntah, minumlah air dalam jumlah banyak. Atau minumlah air jahe dicampur
dengan madu dan teh mint.
Tambahan lain :
Bila
mual, muntah sangan mengganggu, anda dapat meminta obat antimual kepada dokter
& konsumsi vitamin B6 untuk mengurangi rasa mual
Mulailah
mengkonsusmsi vitamin asam folat (B9) dengan teratur minimal 600 mcg/hari dan
rutinlah konsumsi mineral zat besi.
BULAN KEDUA
Perkembangan Janin :
Janin mulai memasuki masa emas
pembentukan otaknya, otak akan berkembang sangat pesat, jantungnya pun sudah
membentuk empat rongga dan sistem peradaran darah mulai berfungsi dengan baik,
saat ini janin berukuran 6 mm, sangat kecil namun bila dilihat melalui USG janin
sudah membentuk kepala dan badan terbentuk seperti pembentukan lubang hidung,
bibir, mulut serta lidah.
Gejala dan keluhan ibu :
Rahim mulai membesar, saat ini ibu
akan mulai merasakan keram dan nyeri di perut, Payudara ibu akan semakin besar
dan puting ibu menjadi lebih sensitive, sekeliling puting akan menggelap dan
membesar. Pada akhir bulan keuda ibu mulai merasakan ngidam
Tips Mengatasi :
Untuk membantu mengurangi kram dan
nyeri perut berbaringlah kearah berlawanan dengan bagian yang sakit.
Samapai saat ini ngidam masih
merupakan misteri apakah benar harus diikuti atau tidak, namun bila ngidam
sesuatu yang baik, tentunya baik juga untuk dipenuhi. Bijaklah dalam mengatasi
ngidam
BULAN KETIGA
Perkembangan Janin
Banyak perubahan terjaddi pada
janin anda, dan yang dapat membuat anda merasa semakin dekat dengannya adalah
buah hati anda mulai dapat bergerak, bentuknya mulai menyerupai manusia utuh,
telinga, jari-jemari, dan alat kelaminnya mulai terbentuk, janin anda dapat
mulai menguap dan ia pun mengangkat kepalanya lebih tegak. Janin anda saat ini
adalah kira-kira 28 g dengan panjang 8 cm.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Akan terjadi perubahan pada kulit
ibu seperti timbulnya bercak pada wajah dan leher, serta garis-garis pada
perut, pada beberapa ibu mungkin terjadi mimisan karena terjadi pelebaran
pembuluh darah.
Tips Mengatasi :
Bila anda terus mimisan
konsultasikan ke dokter
Relaksasi, positif thinking
Tambahan Lain :
janin sudah diajak berkomunikasi.
Mendengarkan musik, berbicara dengan lembut akan membuat bayi tenang dan tumbuh
dengan baik, sebaliknya bila ibu cemas berlebihan, stres, hal ini jugab dapat
dirasakan oleh bayi.
Menginjak masa hamil minggu ke-10,
ibu masih belum membutuhkan gaju hamil, namun ibu mungkin merasakan bahwa
apakaian atau baju sehari-hari mulai terasa tidak nyaman atau terasa ketat dan
bra ibu mulai terasa sempit akibat dari pembesaran payudara. Untuk mengatasi
hal tersebut, pakailah celana yang memiliki karet elastis pada bagian pinggang,
ibu dapat membeli bra baru yang nyaman (ukuran payudara dapat meningkat 1-2
ukuran) dan pakailah pakaian yang longgar.
BULAN KE EMPAT
Perkembangan Janin
Janin terus mengembangkan panca
idranya, pada jari tangan dan kaki muncul garis-garis sidik jari, janin makin
aktif menggerakkan badannya dan mampu menghisap jarinya, indra pendengaran
mulai berfungsi, perkembangan otak terus meningkat. Berat Janin 30 g.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Gejala morning sicknes menghilang,
sebaliknya akan timbul rasa lapar sepanjang hari, waspadai kenaikan berat
badan, diharapkan kenaikan berat badan berkisar antara 4,5 – 6 kg. Denyut
jantung juga akan meningkat sekitar 20%. Pertambahan berat badan yang pesat ini
menimbulkan nyeri di punggung. Karena perubahan hormon pada beberapa ibu hamil
pada masa ini mengalami gangguan kulit dan sembelit.
Tips Mengatasi :
Bila nafsu makan anda sangat
berlebihan, tetao jaga pola makan seimbang, kontrol asupan lemak dan gula. Bila
amda masih merasa lapar, konsumsi buah dan sayuran sebagai cemilan. Untuk
mengurangi rasa nyeri dipunggung, aturlah tidur anda dalam posisi miring, bila
ingin beranjak dari tempat tidur, bergeraklah perlahan, dengan satu tangan
sebagai penopang cobalah untuk duduk, sambil kaki digerakkan turun ke sisi
samping tempat tidur, duduklah sejanak, kemudian dengan kedua tangan sebagai
penopang bergeraklah untuk berdiri.
Tambahan Lain :
Sebaiknya anda kembali kontrol ke
dokter untuk mengevaluasi kenaikan berat badan, USG untuk mengetahui letak
janin dan pertumbuhan ukurannya, sera untuk mendeteksi dini bila terjadi
komplikasi atau kecacatan pada bayi.
BULAN KE LIMA
Perkembangan Janin :
Wajah bayi semakin sempurna,
kelopak mata mulai bergerak, tulang
telinga semakin kuat pertanda kemampuan mendengar semakin baik, alat
reproduksinya mulai berkembang. Paru-paru dan sistem imunnya berkembang pesat
pada masa ini. Panjang janin kira-kira 25 cm panjang dan mempunyai berat 340 g.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Perut ibu akan semakin membesar
menyebabkan tekanan pada panggung, usu dan kandung kemih, akibatnya ibu akan
merasakan nyeri panggul, sembelit makin menjadi dan sering merasa ingin buang
air kecil. Pada perut ibu akan mulai muncul garis-garis stretch mark. Payudara ibu akan mulai menghasilkan colustrum
(cairan susu) berwarna kuning keruh yang akan sangat diperlukan bayi.
Tips Mengatasi :
Jangan memaksakan diri untuk
beraktifitas bila badan terasa pegal dan nyeri pinggang, beri kompres hangat
pada punggung, lakukan olahraga rigan seperti jalan, berenang atau senam
lakukan dengan santai
Tambahan Lain :
Ajak janin anda berinteraksi untuk
menstimulasi perkembangannya anda dapat mendengarkan musik dan membaca cerita,
janinpun sudah dapat menangkap suara ayah yang dibisikan ke perut ibunya.
Waspadai Gejala Anemia :
Pucat, lemas, pusing,
berkunang-kunang, Konsumsi zat besi, vitamin B dan C untuk meningkatkan
hemoglobin ibu.
BULAN KE ENAM
Perkembangan Janin :
Perkembangan sistem saraf janin
makin optimal, saraf-saraf pergerakan dan pendengaran semakin baik, kelopak
mata mulai terbuka, organ pencernaan dan pernafasan mulai berfungsim janin anda
akan memutar tubuhnya hingga kepalanya seharusnya menghadap kebawah, kearah
jalan keluar.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Ibu akan mengalami masa perubahan
uang menyenangkan dimana rambut dan kulit akan tampak berkilau dan kulit
menjadi sangat lembut, pengaruh perubahan hormon pun akan membuat anda merasa
gembira, namun jangan terkejut apabila muka ibu lebih sembab dan membengkak hal
ini karena tubuh sudah mulai menyimpang air yang berlebihan.
Tips Mengatasi :
Sebaiknya ibu tidur dengan posisi
miring, lakukanlah gerakan relaksasi, tenangkan pikiran. Walaupun terasa
melelahkan untuk selalu bolak-balik ke kamar mandi, namun sangat tidak
disarankan ibu mengurangi minum, dan jangan juga menahan keinginan BAK.
Mulailah melakukan perawatan payudara.
Tambahan Lain :
Perkembangan saraf pendengaran dan
pergerakan janin terjadi optimal, janin akan merespon dengan bergerak atau
menendang bila mendengar suara anda, bahkan janin akan menggerakkan tubuhnya
bila mendengarkan musik yang disukainya. Amda pun sebaiknya membalas setiap
gerakan tendangan janin anda dengan menusap perut atau menyapanya.
BULAN KE TUJUH
Perkembangan Janin :
Otak janin makin sempurna, janin
dapat mengingat apa yang didengar, dicium dan dirasakannya, pada saat ini janin
akan menambah proporsi lemaknya, sehingga terjadi pertambahan berat badan
minimal mencapai 1,1 kg, dan pertambahan panjang badan mencapai 38 cm, terjadi
pertumbuhan rambut, alis dan bulu mata janin, hampir semua organnya terbentuk
optimal.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Perut akan semakin membesar,
keluhan nyeri, pegal dan sakit kepala akan makin terasa, perkembangan rahim
mulai menekan paru-paru sehingga ibu merasa agak sulit bernafas, ibu pun alan
sering merasa kepanasan.
Tips Mengatasi :
Untuk mencegah dehidrasi semasa
bekerja terutama ketika berada dalam ruangan ber AC, usapkanlah handuk basah
pada muka, leher, dada, paha dan perut. Pakailah pakaian yang longgar.
Tambahan Lain :
Ikutlah senam kehamilan untuk
mengatur pernafasan, melatih otot untuk persalinan, namun konsultasikan
terlebih dahulu pada dokter anda, apakah anda boleh melakukan senam hamil.
Hindari perjalanan jauh, terutama bepergian dengan pesawat. Cukupilah tidur
minimal 6 jam per hari, bia anda sulit tidur siasati dengan minum banyak
disiang hari, makan snack menjelang tidur agar terhindar dari rasa lapar di
tengah malam, tidur pada jam yang teratur. Pada saat tidur, angkat sedikit kaki
dan letakkan beberapa bantal di bawahnya.
BULAN KE DELAPAN
Perkembangan Janin :
Janin telah mencapai ukuran yang
setara dengan ukuran siap dilahirkan, saat ini janin memasuki tahap akhir
pembentukannya, lapisan lemak
menebal, tulang mengeras, jari tangan dan kaki mengepal, mata telah mampu
merespon cahaya, pendengarannya telah terbentuk sempurna. Beratnya telah
mencapai minimal 1,6 kg, panjang 42 cm.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Tubuh ibu mulai mengumpulkan energi
untuk persalinan, kandungan yang semakin membesar menekan paru-paru menyebabkan
ibu bernafas tersengal-sengal, ibupun sulit berkonsentrasi dan mudah lupa,
kecemasan karena memikirkan persalinan membuat ibu makin sulit berkonsentrasi.
Tips Mengatasi :
Bila ibu sulit bernafas, duduklah
dengan tegap, saat berbaring angkat kedua lengan keatas kepala. Untuk
meningkatkan konsentrasi, seringlah membaca, disarankan untuk membaca buku
tentang kehamilan dan persalinan untuk mengurasi kecemasan ibu. Lakukanlah
refreshing, manjakan diri anda, rekreasi untuk mengurasi stres.
BULAN KE SEMBILAN
Perkembangan Janin :
Janin memasuki bulan terakhirnya,
janin normal memiliki panjang 45-55 sm, dengan berat badan 3-3,25 kg, janin
normal memiliki posisi kepala berada dibawah memasuki jalan keluaranya, pantat
diatas, janin pun terus aktif bergerak, kulit semakin sempurna menjadi warna
putih kemerahanatau merah agak gelap. Ciri seksualnya pun sudah sempurna.
Mencapai usia 36 minggu janin sudah siap dilahirkan. Rambutnya tumbuh dengan
lebat dan bertambah sebanyak 5 cm. Kuku lembut telah terbentuk pada ujung jari
tangan dan kaki.
Gejala dan Keluhan Ibu :
Masuknya kepala janin ke jalan
lahir menyebabkan tekanan pada saraf disekitar panggul ibu, menyebabkan rasa
nyeri, bila ibu bekerja sebaiknya mulai minggu ke-36 pula sewajarnya sudah
mengambil cuti dan istirahat di rumah.
Tips Mengatasi :
Senantiasa angkat kaki dan letakkan
di atas bantal ataupun objek tinggi untuk mencegah varises (pelebaran pembuluh
darah di kaki) den bengkak kaki.
Tambahan Lain :
Untuk Menyambut kelahiran, pastikan
segala perlengkapan untuk melahirkan telah siap dikemas dan diletakkan di
tempat yang mudah diambil.
MIGGU KE 40
Ini adalah minggu terakhir
kehamilan, calon ibu tentu merasa tidak tenang, was-was pada minggu ini, pada
bagian perut akan terasa tegang dan sedikit gatal, dan kebas pada kaki.
Materi tentang kehamilan yang
dapat dibaca :
MerencanakanKehamilan
0 komentar:
Posting Komentar